
Dambaan setiap orang ketika masa tua tiba, dikelilingi anak cucu yang lucu, menikmati sisa usianya.
Tapi tidak dengan Nenek Alin, hidup sebatang kara dirumah sendirian, anak angkatnya yang dulu pernah dirawat euntah kemana tak tau rimbanya.
Pengurus lingkunganpun memberi perhatian khusus pada Nenek Alin, sangat peduli bila tiba-tiba listrik rumahnya mati, bayangin gelap seorang diri, panasnya jangan ditanya di daerah Cikarang ini. Pengurus RT setempatlah yang sigap membantu Nenek.
Selain itu, GSJ (Gerakan Sedekah Jumat) emak-emak Sukaraya ikut memperhatikan Nenek, dengan senyum semeringah ketika Elis Yanti Nurhayati ( ketua GSJ) mengunjungi rumah nenek yang berada di Blok C RT05 Perum Sukaraya Indah untuk sekedar menyampaikan nasi kotak dan minuman segar dari GSJ, Nenek mengucapkan terimakasih GSJ selalu ngasih makan sama Nenek.
Dengan tubuh yang gemetar Nenek cerita, ada yg menghina Nenek, bahkan bilang Nenek pengemis
Nenek tidak butuh komentar, Nenek butuh makan, Nenek malah seneng banget suka dikirim makanan,kalo ga ada yg ngasih,ngga bisa nyari sendiri 🥺🥺😭
Sambil menahan air mata, aktivis sosial yang biasa dipanggil Bu Elis dengan sesak di dada, berucap: saya hanya bisa memberi semangat sama Nenek.
Yaa Allah kuatkan lah Nenek, panjang kan umur nya dengan Berkah, beri kesehatan,dan mudahkan rezeki nya Nenek Alin, Aamiin yaa rabbal ‘alamiin 🤲🤲🤲🥺🥺🙏🏻🙏🏻 , ucapnya lirih mendoakan Nenek.
Sejatinya kita bukan menolong orang-orang lemah, justru dengan asbab doa-doa orang lemah kita ditolong Allah.
Tetap tersenyum ya …Nek, dunia memang tempat segala cobaan, Nenek tidak sendirian.